Pendekatan Studi Islam

Diposting oleh ANDY FIRMANSYAH on Rabu, 29 September 2010 / Label: / Comments: (0)


Orientasi Perkuliahan

  1. Menggunakan berbagai pendekatan untuk merintis lahirnya ilmu-ilmu keislaman dalam berbagai bidang.
  2. Menggunakan analisis ilmiah/teoretik sebagai pendekatan untuk memahami fenomena keislaman.

• Petunjuk
Penulisan Makalah Presentasi

  1. Penjelasan teoretik tentang pendekatan tertentu yang diterapkan untuk kajian Islam (mulai dari latar belakang, definisi, cara/metode penerapan, objek kajian, petunjuk penggunaan, tokoh acuan, corak hasil kajian, sampai kritik yang dapat diajukan, dll.)
  2. Deskripsi penerapan pendekatan tertentu dalam studi Islam yang dilakukan oleh satu atau beberapa pengkaji Islam (mulai alasan menerapkan pendekatan, tujuan yang diinginkan, objek kajian, cara/metode yang dipakai, corak pemikiran, dan hasil kajian, hingga kritik yang diajukan, dll).

• Walter H. Capps
Religoius Studies: The Making of a Discipline, 1995

  1. The Essence of Religion
  2. The Origin of Religion
  3. The Description of Religion
  4. The Function of Religion
  5. The Language of Religion
  6. The Comparation of Religion
  7. The Future of Religious Studies

• Peter Conolly (ed.)
Approaches to The Study of Religion, 1999

  1. Pendekatan antropologis
  2. Pendekatan feminis
  3. Pendekatan fenomenologis
  4. Pendekatan filosofis
  5. Pendekatan psikologis
  6. Pendekatan sosiologis
  7. Pendekatan teologis

• M. Amin Abdullah, et.al.
Metodologi Penelitian Agama: Pendekatan Multidisipliner

  1. Metodologi Penelitian dalam Pengembangan Studi Islam (M. Amin Abdullah)
  2. Pendekatan Sejarah (Dudung Abdurrahman)
  3. Pendekatan Antropologi (Abd. Shomad)
  4. Pendekatan Sosiologi (Moch. Sodik)
  5. Pendekatan Psikologi (Susilaningsih)
  6. Pendekatan Filologi (M. Jandra)

• Richard C. Martin (ed.)
Approaches to Islam in Religious Studies, 1985

  1. Islam dan Studi Agama (Ricahard C. Martin)
  2. Al-Qur’an sebagai Kata Terucap: Kontribusi Islam untuk Memahami Kitab Suci (William A. Graham)
  3. Muhammad Populer: Model-Model Interprestasi Paradigma Islam (Earl H. Waugh)
  4. Ritual Islam: Perspektif dan Teori (Fredrick M. Danny)
  5. Pendekatan Teoritis terhadap Haji (William R. Roff)
  6. Pikiran Primitif-Pikiran Modern: Pendekatan Baru terhadap Islam (Marilyn R Waldman)
  7. Pendekatan terhadap Studi Konversi Islam di India (Richard M Eaton)
  8. Hermeneutika Henry Corbin (Charles J. Adam)
  9. Analisis Sastra terhadap Al-Qur’an, Tafsir, dan Sirah: Metodologi John Wansbrough (Andrew Rippin)
  10. Menuju Hermeneutika dan Narasi lain dalam Pemikiran Ismailiyah (Azim Nanji)
  11. Interpretasi Orang Luar Tentang Islam: Sudut Pandang Muslim (Muhammad Abdul Rauf)
  12. Pendekatan terhadap Islam dalam Studi Agama (Fazlur Rahman)

• Azim Nanji (Ed)
Mapping Islamic Studies: Geneology, Continuity and Change, 2003

  1. Studi Islam di Jerman (Jacques Waardenberg)
  2. Studi Islam di Perancis (Muhammaed Arkoun)
  3. Studi Islam di Inggris (Jacques Waardenberg)
  4. Studi Islam di Rusia dan Negara-Negara Bekas Uni Sovyet: Sebuah Ikhtisar (Dimitri Mikoulski)
  5. Latar Belakang Budaya dan Intelektual Orientasilme Jerman (Sarah Roche-Mahdi)
  6. Citra Islam Abad Pertengahan dan Awal Priode Modern (Norman Daniel)
  7. Studi Islam, Orientalisme dan Amerika (Muhsin Mahdi)
  8. Studi Islam dan Sejarah Agama-Agama: Sebuah Evaluasi (Jacques Waardenberg)
  9. Memikirkan Kembali Islam Saat Ini (Mohammed Arkoun).

• Albert Hourani
Islam in European Thought, 1991, 1996

1. Wednesday Afternoon Remembered

2. Marshall Hodgson and The Venture of Islam

3. Islamic History, Middle Eastern History, and Modern History

4. T.E. Lawrence and Louis Massignon

5. In search of New Andalusia; Jacques Barque and The Arabs

6. Culture and Change: the Middle East in the Eighteenth Century

7. Butross Bustani’s Encyclopaedia

8. Sulaiman al-Bustani and the Iliad.

• Toshihiko Izutsu
(Pendekatan Linguistik-Semantik)

  1. God and Man in the Qur’an: Semantics of the Qur’anic Weltanschauung, 1964.
  2. Ethico-Religious Concept in the Qur’an.
  3. The Concept of Belief in Islamic Theology: A Semantical Analisys of Iman and Islam.

• Kazuo Simogaki, Between Modernity and Postmodernity: The Islamic Left and Dr. Hassan Hanafi Thought, A Critical Reading (Yogyakarta: LKiS, 1993).

• Akbar S. Ahmed, Postmodernism and Islam: Predicement and Promise (Bandung: Mizan, 1996).

• Fritjoff Schuon
“Islam and Perennial Philosophy”

• Annemarrie Schimmel

  1. And Muhammad is the Messenger of Allah, 1990
  2. Mystical Dimension of Islam, 1975
  3. Deciphering the Signs of God: A Phenomenological Approach to Islam, 1992

• William C. Chittick dan Sachiko Murata

  1. The Vision of Islam, 1994
  2. The Tao of Islam: A Sourcebook on Gender Relationship in Islamic Thought, 1992
  3. The Sufi Path of Knowledge: Ibnu Arabi’s Metaphisic of Imagination, 1989
  4. The Sufi Path of Love: The Spiritual Teaching of Rumi, 1983

• John L. Esposito

• John Obert Voll

• John J. Donohue

• H.A.R. Gibb

• William Montgomery Watt

• Ignaz Goldziher

• Joseph Schacht

• Ian Richard Netton

• A. Nicholson

  1. Muhammaed Arkoun
  2. Fazlur Rahman
  3. Ismail Raji Al-Farouki
  4. Mehdi Golshani
  5. Mehdi Ha’iri Yazdi
  6. Hassan Hanafi
  7. Nasr Abu Zayd
  8. Nurcholish Madjid
  9. Jalaluddin Rakhmat
  10. Ahmad Baiquni
  11. Jamaluddin Ancok


  1. Pendekatan Fenomenologis dalam Kajian Islam (Mohammad Afnan),
  2. Kajian Deciphering the Signs of God: A Phenomenological Approach to Islam, karya Annemarie Schimmel (Andy firmansyah).
  3. Pendekatan Semantik dalam Kajian Islam: Kajian atas Karya-Karya Toshihiko Izutsu (HM. Dhorifin),
  4. Hermeneutika dalam Kajian Islam (Burhanul Arifin)
  5. Kajian tentang Bahasa Agama karya Komaruddin Hidayat (Ahmad Khasbullah),
  6. Pendekatan Feminis dalam Kajian Islam (Endang Sih Pujiharti),
  7. Tafsir Feminis Amina Wadud ()
  8. Pemikiran Feminis Ratna Megawangi dan Musdah Mulya ()
  9. Kajian The Tao of Islam: Pendekatan Gender dalam Kajian Islam, karya Sachiko Murata (Awwaluddin Fithroh),
  10. Pendekatan Kiri Islam Hasan Hanafi (Zainal Ahsan),
  11. Pendekatan Rasional dalam Kajian Islam: Harun Nasution (Imam Hanafi)
  12. Pendekatan Rasional dalam Kajian Islam: Muhammad Abduh ()
  13. Pendekatan Islam Liberal: Karl Khuzman (Yuliadi)
  14. Islam liberal: Leonard Binder ()
  15. Pemikiran Jaringan Islam Liberal (JIL) ()
  16. Kajian Fiqh Lintas Agama (),
  17. Kajian Al-Hikmah al-Khalidah Mulla Shadra (Abdul Jamil Nur),
  18. Pendekatan Antropologis dalam Kajian Islam (),
  19. Pendekatan Sosiologis dalam Kajian Islam (Miftahul Munir),
  20. Kajian terhadap karya Ali Syariati, Hajj, penerapan pendeaktan Sosiologis (…)
  21. Pendekatan Psikologis dalam Kajian Islam (),
  22. Pendekatan Arkeologis dalam Kajian Islam ()
  23. Pendekatan Teologis dalam Kajian Islam (.),
  24. Pendekatan Sejarah dalam Kajian Islam ()
  25. Pendekatan Politik dalam Kajian Islam ()

M. SAMSUL HADY

Jln. Joyo Suko No. 65

Merjosari Rt. 05/Rw 12.

Hadysambudy@yahoo.co.id

081334707435

081333333137

081937777861

(0341) 559792

STUDI QUR'AN (SILABUS) PASCASARJANA UIN MALIKI MALANG

Diposting oleh ANDY FIRMANSYAH on Rabu, 22 September 2010 / Label: / Comments: (1)


Image. Selalu setia menunggu kedatangan Bapak/Ibu Dosen


http://andysenibudaya.blogspot.com/2010/09/silabus-studi-quran-pascasarjana-uin.html

Prodi : Magister MPI

Mata Kuliah : Studi al-Quran

SKS : 2

Kode Mata Kuliah: -

Pembina : Aunur Rofiq, Ph.D

Kls : B

Standard Kompetensi:

Mahasiswa mampu memahami Problematika Studi al-Quran dengan baik

Mahasiswa mampu mengaplikasikan metodologi dan pendekatan penafsiran sesuai dengan kapasitasnya.

Pendahuluan

1. Ulum Al-Quran, Ilmu Tafsir Dan Usul Al-Tafsir

a. Perbedaan dan persamaan

2. Asbab al-Nuzul

a. Makna asbab al-Nuzul

b. Urgensi asbab al-Nuzul dalam Penafsiran

3. Nasikh Dan Mansukh

a. Makna naskh

b. Perbedaan Antara naskh mansukh dengan khas dan am; mutlak dan muqayyad

c. Kontroversi tentang Naskh dan Mansukh

4. Sejarah Kodifikasi al-Quran

a. Kodifikasi zaman Rasulullah

b. Kodifikasi zaman Khalifah Abu Bakar al-Siddiq

c. Kodifikasi zaman Khalifah Usman bin Affan

d. Persamaan dan perbedaan proses kodifikasi

5. Kontroversi Mushaf Usmani:

a. Latarbelakang

b. Penolakan Ibn Mas’ud

c. Respon Intelektual Muslim

6. Tafsir, Takwil dan Hermeneutik

7. Klasifikasi Tafsir Berdasarkan Sumber

a. Tafsir bil-ma’thur

b. Tafsir bi al-Ra`yi

c. Kelebihan dan kekurangan keduannya

8. Middle Test

9. Tafsir tahlily dan tafsir maudu`iy

- Metodologi Dan Tokohnya

10. Tafsir Ilmy

- Metodologi Dan Tokohnya

11. Tafsir Adaby wa al-Ijtima`i

- Metodologi Dan Tokohnya

12. Tafsir Kontekstual

- Metodologi Dan Tokohnya

13. Tafsir Shufiy dan Tafsir Falsafy

- Metodologi Dan Tokohnya

14. Orientalisme dan Al-Quran

a. Makna dan Istilah Orientalisme

b. Sejarah Orientalisme

c. Metodologi Orientalis dalam Tafsir

d. Kelebihan dan Kelemahannya.

15. Final Test

Tugas Aplikatif

Pada prinsipnya makalah aplikatif diserahkan sepenuhnya kepada mahasiswa dengan catatan tidak menyalahi prinsip-prinsip penafsira tematik. Pembuatan makalah aplikatif dengan pendekatan tematik ini disesuaikan dengan disiplin program studi mereka, misalnya untuk program studi Pendidikan Agama Islam, mahasiswa dapat menghimpun secara tematik dan menafsirkan ayat-ayat tentang pendidikan. Berikut beberapa contoh:

1. Ayat-ayat tentang Perencanaan

2. Ayat-ayat tentang Pengorganisasian

3. Ayat-ayat tentang Pengawasan

4. Ayat-ayat tentang Pengevaluasian

5. Ayat-ayat tentang Manajemen SDM

6. Ayat-ayat tentang Media Pendidikan

7. Ayat-ayat tentang Metode Pendidikan

8. Ayat-ayat tentang Tujuan Pendidikan

9. Ayat-ayat tentang Pentingnya pendidikan

10. Ayat-ayat tentang Pembelajar dan Pelajar

11. Ayat-ayat tentang Etika pendidikan

12. tentang Pembiayaan

13. Ayat-ayat tentang Strategi Pengembangan Pendidikan

IV. Referensi Wajib

Abdul al-Hay al-Farmawi (1977), al-Bidayah fi al-Tafsir al-Maudu`i, Mesir: Maktabah al-Jumbhuriyah

Abd al-Rahman bin Nashir al-Sa`di (1980), al-Qawaid al-Hisan li-Tafsir al-Quran: Riyadl: al-Ma`arif

Fazlu al-Rahman (1986), Interperting al-al-Quran dalam Inquiry, Mei 1986.

Jalal al-Din al-Suyuthi (1935), al-Itqan fi `Ulum al-Quran, Beirut: Dar al-Fikr

Jhon Barton (1981), The Collection of the Quran, Cambridge: The University Press

Jhon Wansbrough (1977), Quranic Studies: Sources and Methods of Scriptural Interpretation, Oxford: The University Press.

Muhammad Abd al-`Adhim al-Zarqani (ttp), Manahil al-`Erfan fi Ulum al-Quran, Beirut: Dar al-Fikr.

Muhammad Husein al-Dzahaby (1976), tafsir wa al-Mufassirun, juz I, II, Beirut: Dar al-Fikr.

  1. -------------- (1986), al-Israiliyat fi al-Tafsir wa al-Hadith, Kairo: Dar al-Taufiq
  2. Shubhi Shaleh (1988). Mabahits fi Ulum al-Quran, Beirut: Dar al-Ilm li al-Mayain.
  3. Montgomery Watt (1967, Bell’s Intruducton to the Quran, Edinbrugh: The University Press.
  4. Muhammad bi `alwi al-Maliki al-Husni (1983), Zubdah al-Itqan di `Ulum al-Quran, Saudi: Dar al-Syurq
  5. Muhammad `Ali al-Shabuni (1985), al-Tibyan fi `ulum al-Quran, Beirut: `Alam al-Kutub.
  6. Muhammad Baqr al-Shadr (1981), al-Madrasah al-Quraniyah: al-Tafsir al-Maudlu`i wa al-Tafsir al-Tajzi’i, Beirut: Dar al-Ta’aruf
  7. 15Muhammad Salim al-Mahisan (1402), Tarikh al-Quran al-Karim, Saudi Arabia: Rabithah al-`Alam al-Islamy
  8. Mustafa Muslim (1989), Mabahits fi al-Tafsir al-Maudlu`i, Damaskus: Dar al-Qalam
  9. Zahir al-Awwad al-`Alama’i (1404), Dirasat fi al-Tafsir al-Maudlu`i: Riyadl (tanpa penerbit
  10. Paul Ricocur (1982), Hermeneutics and Human Sciences, (edited and translited by Jhon B. Thompson), Cambirdge: The University Press.
  11. Abdul Djalal H.A (2000), Ulumul Qur’an,Surabaya: Dunia Ilmu, h. 4
  12. Muhammad Ali al-Sabuni (1981), al-Tibyan fi `Ulum al-Quran, Beirut: Mua’ssasah Manahi al-`Irfan, h. 6.
  13. Muhammad Ali al-Hasan (1983), Al-Manar fi Ulum al-Quran, Oman: Matba` al-Syarq wa Maktabahah, h. 140
  14. Jalal al-Din al-Suyuti (1951), al-Itqan fi ulum al-Quran, Mesir: Maktabah Mustafa al-Babi al-Halabi, cet. 3, juz 2, h. 173.
  15. Muhammad Abd al-Adhim al-Zarqani (1988), Manahil al-`Erfan, Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah, jilid 2, h. 4
  16. Mahmud Salim Ubaidat (1990), Dirasat fi Ulum al-Quran, Oman: Dar Ammar li al-Nasyr wa al-Tauzi`, h. 238. Lihat pula Daud al`Attar (1979/1399), Mujaz `Ulum al-Quran, Beirut: Mu’assasah al-A`lami lil al-Matbu`ah, h. 19
  17. Muhammad ibn Lutfi al-Sabbagh (1988/1408), Buhuth fi Usul al-Tafsir, Beirut: al-Maktabah al-Islami, h.11

Buku Anjuran

  1. Richard C Martin (ed) (1985), Approach to Islam in Religious Studies, iArizona: The University of Arizona/Tucson Press (see articles: 2, 8-12)
  2. Ihsan Ilahi Dhahir (1983), al-Syi`ah wa al-Quran, Pakistan: Idarah Tarjuman al-Sunnh
  3. Toshiko Izutsu (1966), Eticho Religious Concept in The Quran: Monteral, Montreal: McGill University Press.
  4. Fazlur rahman (1988), Major Themes of the Quran, Chcago: Biblitheca Islamica.
  5. Howard M. Federspielv (1994), Popular Indonesian Literature of The Quran Modrn Indonesia Project.
  6. M. Quraish Sihab (1992), Membumikan al-Quran, Bandung: Mizan.
  7. -------------------- (1996), Wawasan al-Quran, Bandung: Mizan
  8. -------------------- (1998), Mukjizat al-Quran, Bandung: Mizan